Posted on

Bisnis Era Modern

Lulus dari perkuliahan di jurusan Manajemen Bisnis, Lani memutuskan untuk tidak bekerja diperusahaan-perusahaan besar, ia memutuskan untuk melanjutkan bisnis papanya. Papa Lani telah berkecimpung lama dalam bisnis usaha telur ayam dan bisnisnya sudah berskala international, banyak pesanannya dari berbagai luar negeri, karena memang kualitas telur yang dihasilkan keluarga Lani ini tidak main-main. 

Papa Lani yang mulai menua ingin menikmati masa tuanya dengan menghabiskan waktu dirumah bersama cucu dan istrinya, sehingga Lani harus berusaha melanjutkan usaha keluarganya dengan mandiri. Abang tertuanya juga menjadi bagian dari usaha ini, sehingga mereka bersama-sama melanjutkan bisnis telur keluarganya ini. 

Lani harus rutin mengecek kandang ayam, untuk memastikan kesehatan ayam-ayamnya dan kebersihan lingkungan kandangnya. Dengan ditemani dokter yang memastikan ayam-ayamnya bebas dari penyakit-penyakit yang membahayakan. Lani juga harus banyak berpergian keluar kota untuk menemui klien atau konsumen langganannya di kota lain, maklum dengan skala bisnis yang sudah besar, konsumen pemesan telurnya juga merupakan pengusaha-pengusaha besar lainnya. Tahun-tahun pertamanya bekerja Lani banyak belajar mengenai dunia bisnis, ia banyak mengenali orang-orang dari berbagai daerah, rasa semangatnya menggeluti dunia bisnis ini kadang menyembuhkan rasa lelahnya, ia tau bagaimana sulitnya bekerja meskipun diperusahaan yang besar. 

Lani banyak dipuji oleh keluarga-keluarganya atas usahanya dalam menjalankan bisnis dengan penuh semangat, bahkan ia dapat meningkatnya jumlah pendapatan perusahaan atas kerja kerasnya. Ambisinya terhadap bisnis ini sungguh besar, ia selalu mencari jalan yang sederhana untuk meningkatkan kualitas bisnisnya, ia tidak ingin konsumen kecewa atas hasil produk jualnya, maka dari itu Leni sering mengunjungi sendiri kandang ayamnya, dan pabrik produksi karena ia ingin secara langsung memastikan kualitasnya. 

Leni yang selalu menjaga kepercayaan konsumennya dikagetkan dengan kenyataan konsumennya yang mengeluhkan proses pengiriman yang tidak sesuai waktu, Leni pun bingung barang sudah dipastikan pengirimannya tepat waktu, namun ia tidak tau bagaimana kendala proses pengirimannya diperjalanan, konsumen yang terus mengeluh juga membuat Leni menjadi kebingungan mencari jalan keluar, ia sibuk menelpon logistik langganannya yang biasa mengantarkan telur-telur ke konsumen luar kota. Proses konfirmasi yang lama antara mereka membuat Leni tidak sabaran, ia membutuhkan sesuatu yang secara jelas dan tepat waktu menginformasikan segala kejadian, ia tau tidak dapat menyalahkan orang lain atas masalah begini, sudah kosultasi dengan papa nya pun, papa nya sudah mengisyaratkan akan ada kendala dalam usaha yang seperti ini. Leni bukan orang yang hanya diam menerima takdir setiap masalah akan ia evaluasi untuk mencari jalan keluarnya, dengan begitu Leni dikenalkan dengan salah satu temannya aplikasi supplying berbasis blockchain. Blockchain yang masih awam ditelinga Leni, sehingga harus dijelaskan secara spesifik oleh temannya, sistem blockchain yang memiliki sifat, Security, Trust, and Traceability, blockchain memberikan kemudahan bagi penggunanya untuk menjangkau rantai kerjasama bisnis antara pemasok pengantar dan penerima. Leni tertarik dengan sistem ini, ia membutuhkan sistem yang cepat tidak memakan waktu banyak untuk mengkonfirmasi dari satu orang ke orang lainnya. SSC adalah salah satunya, aplikasi berbasis blockchain yang diperuntukkan kepada pembisnis era global yang membutuhkan kecanggihan teknologi membantu mentrack pengiriman barang sesuai pemesanan dengan informasi yang realtime yang memudahkan penggunanya tau saat barang yang sudah sampai atau belum. 

Lani menggunakan aplikasi SSC ini untuk memudahkannya kedepan dalam proses pengiriman barang tanpa perlu konfirmasi banyak pihak saat dalam keadaan genting. Lani merasa perkembangan teknologi ini sangat memudahkan penggerak ekonomi bisnis Indonesia untuk lebih maju, dengan menggunakan sistem blockchain yang memiliki sifat truster.

Untuk informasi selanjutnya mengenai SSC, klik link berikut untuk selengkapnya www.ssc.co.id 

Sejak memahami sistem blockchain yang memiliki sistem trust, security, dan traceability, Lani melanjutkan menggunakan teknologi blockchain ini dalam penggunaan sistem CSR perusahaannya dalam membantu anak-anak Indonesia untuk mendapatkan hak-hak pendidikannya, Lani mempercayakannya kepada PureHeart yang jelas penggunaan sistem blockchainnya yang dapat dipercayai, dan mudah digunakan dalam kegiatannya. Dengan penggunaan PureHeart dalam membantu anak-anak Indonesia, Lani dapat mengetahui bagaimana alokasi dana nya yang sudah digunakan kepada anak-anak disana. Semakin banyaknya perusahaan yang bekerja sama dengan aplikasi PureHeart ini semakin banyak pula anak-anak Indonesia yang terbantu dalam menempuh ilmu pendidikan. Kunjungi website PureHeart untuk informasi selengkapnya www.pureheart.ledgernow.com